Asheri.org - Ketika Anda mengonsumsi suplemen vitamin tertentu, mungkin muncul pertanyaan di benak Anda apakah vitamin tersebut keluar bersama urine, karena urine Anda berubah warna menjadi kuning terang. Hal ini mungkin mengisyaratkan hal baik untuk Anda.
Jika Anda tidak mengalami dehidrasi, warna kuning terang pada urin saat mengambil vitamin menunjukkan bahwa Anda memperoleh cukup vitamin yang diperlukan tubuh dan ginjal mampu membilas kelebihannya dengan baik. Tetapi jika Anda tidak mengambil vitamin dan tetap melihat perubahan warnja tersebut, hubungi dokter karena hal ini mungkin menandakan infeksi.
Tubuh memiliki organ ginjal yang berfungsi menyaring darah dari zat-zat yang tidak diperlukan tubuh dan mengeluarkannya dari tubuh melalui urin. Zat-zat tersebut termasuk vitamin tambahan, tetapi tidak semua vitamin akan dibuang dari tubuh.
Dari ke-13 vitamin esensial yang dibutuhkan tubuh, sebanyak 9 jenis vitamin dapat larut dalam air yang berarti bahwa ginjal tidak perlu mensekresikannya dalam urine. Beberapa vitamin yang larut dalam air termasuk vitamin C, B dan folat (folic acid), seperti dilansir You beauty.
Sedangkan jenis vitamin yang larut lemak, termasuk A, D, E dan K. Ketika tubuh kelebihan vitamin larut lemak tersebut, kelebihannya akan disimpan dalam sel lemak, sehingga membuat tubuh mudah mengalami overdosis vitamin.
Terlalu banyak vitamin A, misalnya, dapat menyebabkan mual, muntah, pandangan kabur, kulit kering, sakit kepala, kelelahan, pembesaran hati dan kerusakan tulang. Jangka panjang penumpukan vitamin E juga telah dikaitkan dengan pendarahan internal.
Akan tetapi vitamin yang larut air juga tidak sepenuhnya bebas risiko. Terlalu banyak vitamin C dapat mengendap di ginjal dan menyebabkan batu ginjal. Overdosis vitamin B3 dapat menyebabkan mual dan gatal-gatal, dan overdosis vitamin B12 dapat bertahan di hati selama bertahun-tahun.
Kelebihan vitamin biasanya terjadi ketika Anda mengambil suplemen vitamin dalam dosis tinggi. Padahal, Anda tidak perlu mengambil suplemen vitamin jika memiliki pola makan diet dengan nutrisi yang seimbang, terutama buah-buahan dan sayuran. Sebagian besar vitamin terkandung secara alami dalam buah dan sayur yang memiliki kadar yang pas untuk tubuh.
Ada beberapa pengecualian yang mengharuskan Anda mengambil suplemen vitamin, yaitu jika Anda kekurangan vitamin D, yang kurang terpenuhi dari paparan sinar matahari dan wanita hamil yang harus mengambil folat. Tapi secara umum, suplemen dimaksudkan untuk mendukung asupan vitamin, bukanlah pengganti makanan.
Perhatikan dosis yang disarankan pada label kemasan vitamin. Jika Anda mengikuti petunjuk dan masih kencing keluar warna kaya vitamin hidup kuning, senang mengetahui tubuh Anda mendapatkan apa yang dibutuhkan.
Jika Anda telah mengikuti petunjuk dengan baik dan urin Anda berwarna kuning terang, hal ini berarti tubuh telah mendapatkan jumlah vitamin yang dibutuhkan dan ginjal melakukan fungsinya dengan baik.
Sumber : Detik
Posting Komentar